Asteroid adalah salah satu objek luar angkasa yang sangat membahayakan jika menabrak Bumi. Salah satu teori tekemuka bahkan menyatakan bahwa asteroid-lah yang bertanggungjawab atas punahnya dinosaurus pada zaman pubakala.
Untuk mengantisipasi hal tersebut terjadi, NASA baru-baru ini membentuk sebuah organisasi khusus yang bertanggungjawab untuk mempertahankan Bumi dari ancaman asteroid.
Seperti yang dikutip dari metrotvnews.com, organisasi bernama Planetary Defense Coordination Office (PDCO) atau Badan Koordinasi Pertahanan Planet tersebut akan berada di bawah divisi Planetary Science NASA yang bermarkas di Washington, D.C. PDCO juga dikabarkan akan dikomandani oleh Lindley Johnson yang merupakan salah satu eksekutif NASA untuk program near-Earth object (NEO).
Hingga saat ini, setidaknya terdapat lima tugas utama PDCO. Pertama adalah mengawasi setiap objek yang berada di dekat orbit Bumi dan sekitar matahari yang ditemukan NASA. Kedua, memimpin segala bentuk operasi pertahanan terhadap ancaman asteroid yang berpotensi akan menabrak Bumi.
Ketiga,
menjalin kerjasama dengan berbagai agensi pemerintahan, terutama
Federal Emergency Management Agency (FEMA). Keempat, membantu pemerintah
dan agensi lainnya untuk mengatasi krisis yang diakibatkan ancaman
asteroid. Yang terakhir adalah memberikan peringatan dini kepada dunia
akan ancaman asteroid berdasarkan fakta ilmiah.
Lebih dari 13.500 asteroid kini berada di sekitar orbit Bumi dan 95 persen di antaranya ditemukan saat NASA memulai penelitian mengenai objek di dekat orbit Bumi. NASA juga mengatakan bahwa ada sekitar 1.500 objek baru yang muncul setiap tahunnya. Hal tersebut membuat NASA memutuskan untuk memberikan perhatian lebih terhadap objek-objek tersebut.
Lebih dari 13.500 asteroid kini berada di sekitar orbit Bumi dan 95 persen di antaranya ditemukan saat NASA memulai penelitian mengenai objek di dekat orbit Bumi. NASA juga mengatakan bahwa ada sekitar 1.500 objek baru yang muncul setiap tahunnya. Hal tersebut membuat NASA memutuskan untuk memberikan perhatian lebih terhadap objek-objek tersebut.